Nasi Ayam khas Semarang
Pada tanggal 26 April 2012 saya berangkat ke Semarang dalam
rangka liputan event dari salah satu komunitas disana. Saya brangkat dari
Jakarta dengan menaiki kereta diesel Argo Sindoro, saya naik dari Gambir dengan
harga karcis Rp.225 ribu, saya pun beli dari seminggu sebelumnya untuk
menghindari kehabisan tiket. Kereta nyaman dan bersih juga pelayanan dari
pramugara ramah dan komunikatif, cuma saya sarankan bila naek kereta tersebut
jika ingin jajan lebih baik kita bekel dari stasiun saja baik makan dan minum,
bukannya tidak ada makan dan minum di kereta tersebut tetapi harga dan rasanya
agak mahal dan yahh alakadarnya..hehe..jadi biar ga nyesel dan kesel ada
baiknya beli dari stasiun saja. Saya berangkat dari Jakarta pukul 15.45 dan
sampai Semarang pukul 23.15..mantab jadwal kereta sekarang tepat waktu sesuai
tertera pada jadwal di Karcis.
Dari Stasiun saya naik taxi langsung ke hotel, untuk taxi
harga standar cuma lebih baik menggunakan argo saja karena jarak di Semarang
dekat-dekat dan tidak macet. Di lokasi saya sempatkan makan khas Semarang yaitu Nasi Ayam, yang
terkenal disana yaitu di simpang limanya, tetapi karena bukanya jam 10 malam
saya pun tidak jadi karena saya keluar saat itu pukul 08.00, saya pun beralih
ke warung nasi ayam bu Wido,Warung Nasi Ayam Bu Wido berada di belakang Dealer Honda Mobil Gajah
Mada, buka jam 5 Sore hingga jam 11 malam. Nasi ayamnya maknyus, kalau sore
ramai sekali, namun kalau mau minum teh hangat tidak ada, minuman air putih
atau teh botol saja harganya pun standar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar